Rabu, 19 September 2012

Lawan Film IOM, Qatar Produksi Film Sirah Nabi Muhammad Berbiaya 4 Trilyun

Di tengah maraknya penolakan dunia Islam terhadap film Innocence of Muslims (IOM), sebuah perusahaan bernama Al Noor Group Qatar membalas film IOM ini dengan melanjutkan proyek mereka memproduksi film tentang Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam  dalam tiga episode dengan total dana sebesar 450 juta Dollar (sekitar 4 triliyun Rupiah)

Kualitas film yang dibuat ini nantinya akan sekelas dengan film-film papan atas Hollywood, baik dari seni maupun gambarnya agar menjadi film yang terbesar dan paling mengesankan bagi masyarakat muslim dunia. Saat ini penggarapan film tersebut sedang dalam tahap akhir penyelesaian penulisan skenario.



Al Noor Group menyatakan kecamannya terhadap film yang melecehkan nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam dan mereka menegaskan, bahwa penghinaan ini akan mereka jawab dengan berbagai cara seperti yang pernah mereka lakukan sebelumnya dengan menerbitkan buletin, buku dan brosur yang di antaranya adalah buku saku tentang sejarah Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam yang diterbitkan dalam 6 bahasa.

Menurut sumber Al Noor, seperti yang dilansir Harian Bawwabah Asy-Syarq, bahasa yang digunakan dalam film adalah bahasa Inggris dan akan diperankan oleh para aktor muslim yang fasih berbahasa Inggris. Karena film ini merupakan bagian dari seni maka ditujukan untuk semua kalangan, baik muslim maupun non muslim. Dengan tujuan mengenalkan agama Islam dan Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam kepada siapa saja secara lebih meluas lagi, dengan demikian dapat memberikan gambaran yang benar tentang Islam khususnya terhadap dunia Barat.

Film ini juga akan diterjemahkan ke dalam berbagai macam bahasa agar bisa dinikmati oleh masyarakat luas. Sumber tersebut juga menambahkan, bahwa film ini digarap setelah mendapatkan arahan dari para ulama ternama di dunia Islam.



Sumber :  http://zilzaal.blogspot.com/2012/09/lawan-film-iom-qatar-produksi-film.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer