Sebanyak 15 unit rumah warga di Desa Tanjungtawang, Kecamatan
Muarapinang, Kabupaten Empatlawang, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel)
ludes dilalap si jago merah, Rabu (25/4/2012) sekitar pukul 19.00 WIB.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran ini, diduga api berasal dari rumah milik Edi.
Informasi yang dihimpun Sripoku.com (Tribunews.com Network) menyebutkan, api yang kian membesar telah melalap sebanyak 15 unit rumah yang sebagian besar berupa rumah panggung berbahan kayu.
Sebanyak 2 unit armada pemadam kebakaran PBK dari UPTD BPBD Muarapinang dan Pendopo sudah dikerahkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman.
"Sekarang api kian berkobar besar dan sulit dilakukan pemadaman. PLN padam, sehingga suasana terang oleh api yang terus menjalar ke rumah penduduk lainnya," ujar Kades Tanjungtawang, Penik, saat dihubungi.
Dua unit mobil pemadam kebakaran dari UPTD BPBD Muarapinang dan
Pendopo dilarang mendekati lokasi kebakaran di Desa Tanjungtawang,
Kecamatan Muarapinang, Kabupaten Empatlawang, Provinsi Sumatera Selatan.
Warga juga dilarang mendekati lokasi untuk melakukan pemadaman. Bila tetap nekat akan dilempari batu.
Warga melarang dilakukan pemadaman dengan dalih agar mereka semuanya merasakan nasib yang sama kehilangan tempat tinggal.
Kebakaran yang terjadi sejak pukul 19.00 tersebut sejauh ini telah 15 unit rumah ludes dilalap si jago merah.
Rumah yang terbakar tersebut berupa rumah panggung berbahan kayu. Api diduga berasal dari rumah milik Edi. Saat itu sebagian besar warga berada dalam rumah.
Sumber : http://www.tribunnews.com
Informasi yang dihimpun Sripoku.com (Tribunews.com Network) menyebutkan, api yang kian membesar telah melalap sebanyak 15 unit rumah yang sebagian besar berupa rumah panggung berbahan kayu.
Sebanyak 2 unit armada pemadam kebakaran PBK dari UPTD BPBD Muarapinang dan Pendopo sudah dikerahkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman.
"Sekarang api kian berkobar besar dan sulit dilakukan pemadaman. PLN padam, sehingga suasana terang oleh api yang terus menjalar ke rumah penduduk lainnya," ujar Kades Tanjungtawang, Penik, saat dihubungi.
TribunKaltim/Nevrianto HP
Kebakaran (ilustrasi)
Warga melarang dilakukan pemadaman dengan dalih agar mereka semuanya merasakan nasib yang sama kehilangan tempat tinggal.
Kebakaran yang terjadi sejak pukul 19.00 tersebut sejauh ini telah 15 unit rumah ludes dilalap si jago merah.
Rumah yang terbakar tersebut berupa rumah panggung berbahan kayu. Api diduga berasal dari rumah milik Edi. Saat itu sebagian besar warga berada dalam rumah.
Sumber : http://www.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar